Refleksi: Apakah saya mengalami kelegaan dalam mengenal Allah yang saya butuhkan diatas segalanya?
MENGHAYATI kehidupan yang penuh dan melimpah tidak ditentukan oleh kesehatan tubuh, tidak oleh situasi, tidak karena melihat pekerjaan Tuhan berhasil, tetapi dalam pemahaman yang sempurna akan Allah, dan kesatuan dengan-Nya seperti Yesus sendiri hidupi. My Utmost for His Highest
SESEORANG yang mempunyai hubungan yang benar dengan Allah hidup dengan suatu kehidupan yang begitu wajar/alami seperti halnya bernafas kemanapun ia pergi. Kehidupan yang telah menjadi berkat terbesar bagi mereka adalah kehidupan orang-orang yang mereka sendiri tidak sadar telah menjadi berkat. - My Utmost for His Highest
Tragedi atau paling menyedihkan tentang hidup ini bukanlah bahwa manusia tidak mengetahui Tuhan; Yang menyedihkan adalah, mengetahui Tuhan, namun mereka (manusia) tetap ngotot berjalan pada jalan mereka sendiri. - William Barclay
ALLAH adalah Allah, Anda hanyalah salah satu makhluk-Nya. Sukacita Anda hanya dapat ditemukan dalam menaati-Nya, pemenuhan sejati Anda dapat ditemukan dalam menyembah-Nya, hikmat Anda hanya dapat ditemukan dalam mempercayakan diri pada-Nya dan mengenal Dia. - Sinclair B. Ferguson (1948), theolog, pembicara dan penulis
Pengalaman terakhir akan Tuhan sering menjadi penghalang utama untuk pengalaman berikutnya akan Dia. Kita membuat pengalaman tersebut sebagai suatu yang mutlak. ...... Semua spiritualitas besar adalah dengan tidak berhenti disuatu titik - Richard Rohr
Tujuan Doa. Apabila kita mengatakan bahwa Allah harus memberikan kepada kita jawaban atas doa, maka kita telah menyimpang. Maksud/tujuan doa adalah agar kita mendekat kepada Allah, bukan mendapatkan jawaban doa. – Oswald Chambers, My Utmost for His Highest
No comments:
Post a Comment